THF II Resmi Dibuka, Ajang Peningkatan Ekonomi Pariwisata dan UMKM di Toraja Utara

    THF II Resmi Dibuka, Ajang Peningkatan Ekonomi Pariwisata dan UMKM di Toraja Utara

    TORAJA UTARA - Toraja Highland Festival Tahun 2022 kembali digelar untuk kedua kalinya di Kabupaten Toraja Utara, yang dibuka secara resmi kemarin di Objek Wisata Ke'te' Kesu, kecamatan Kesu, Jumat (12/8/2022). 

    Pelaksanaan THF II ini di pusatkan di Objek Wisata (OW) Ke'te Kesu' yang diselenggarakan selama tiga hari sejak tanggal 11 s/d 13 Agustus 2022 mengangkat tema "Taste Of Toraja".

    Melalui Ketua Event Coordinator THF 2022, Ari Pailan menyampaikan bahwa kegiatan THF yang dilaksanakan hari ini adalah kegiatan yang kedua kalinya sebelumnya kegiatan pertama dilaksanakan di Lapangan Bakti Rantepao pada tahun 2021.

    "Kegiatan ini juga berkolaborasi dengan komunitas-komunitas di Toraja baik dari komunitas olahraga, komunitas seni dan beberapa komunitas lainnya", tutur Ari. 

    Ari Pailan, juga mengatakan jika tujuan dari event ini adalah, bagaimana membangkitkan dan mempromosikan pariwisata di Toraja Utara, tak hanya fokus ke budaya toraja tetapi juga akan di fokuskan pada wisata alam seperti menjelajahi hutan di Toraja, memperkenalkan kopi di Toraja dan diharap kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar guna meningkatkan kunjungan wisata di Toraja dan membantu para petani di Toraja. 

    Senada dengan itu, Ketua Masyarakat Sadar Wisata (MASATA) Toraja Utara, Damayanti Batti dalam sambutannya mengatakan Toraja Highland Festival Tahun 2022 dihadirkan agenda seperti pameran UMKM, pameran kerajinan, pameran kuliner, tentu keharusan kita mendukung program yang hadir dalam Event THF ini. 

    Selain itu, Ketua MASATA juga menyampaikan jika penilaian kopi juga sudah dilakukan oleh panitia bekerjasama dengan Indonesia Coffee Academy (ICA) untuk kopi terbaik di 13 kecamatan dan yang mendapatkan nilai tertinggi dari Kecamatan Baruppu dan nilai terendah dari Kecamatan Awan Rantekarua. 

    "Penilaian ini bertujuan untuk menginformasikan kepada para petani agar dapat mengetahui dan membandingkan kualitas kopinya dengan tujuan agar petani dapat meningkatkan mutu dan produksi kopinya karena ditemui berdasarkan data terjadi permintaan konsumen meningkat tetapi produksi kopi kurang, hal ini tentu menjadi perhatian bersama agar kopi Toraja tidak tinggal nama", jelas Damayanti Batti. 

    Lanjut kata Ketua MASATA Toraja Utara, bahwa event menarik lainnya dalam THF ialah Lomba Mural berdasarkan informasi bahwa kegiatan ini perdana dilaksanakan di Toraja tentu ini menjadi awal mula membangkitkan seni di Toraja terutama untuk seni rupa, seni musik, seni tari dan seni lainnya karena pariwisata dan seni harus berjalan bersama.. 

    "Event yang hadir juga dalam THF 2022 ialah Lomba lari sepanjang 10 KM hadir juga dalam event ini, start dari Objek Wisata Lempe dan Finish di OW Lempe, Fun bike sepanjang 31 KM start dari Dipomelo Pindan dan finish di OW Ke'te Kesu'", urainya. . 

    Damayanti Batti juga menuturkan, jika kegiatan ini adalah murni kegiatan yang dilaksanakan secara kolaborasi dari semua stakeholder terkait, terima kasih juga kepada panitia penyelenggara yang berpartisipasi mensukseskan kegiatan ini dan Terima Kasih kami ucapkan juga kepada Media Partner yang turun mendukung pelaksanaan event ini. 

    Di kesempatan yang sama, saat membuka secara resmi THF II, Asisten Administrasi Umum Pemkab Torut Semuel S. Rompon, menyampaikan jika pemkab Toraja Utara dalam 2 tahun terakhir menggelar berbagai event untuk pengembangan pariwisata. 

    "Dua tahun berturut-turut MASATA berkontribusi untuk mempromosikan pariwisata di Toraja Utara, berbagai program yang telah dilaksanakan tentu memberi efek bagi pariwisata di Toraja, Pemerintah Daerah juga intens mengembangkan pariwisata berbasis sosial dan budaya", ucap Semuel Sampe Rompon. 

    Dan untuk membangun industri pariwisata kata Semuel Sampe Rompon, tentu membutuhkan promosi dan eksistensi, Pemerintah Daerah sangat berterima kasih bila seluruh komponen yang ingin membantu dan membangun pariwisata di Toraja. 

    Hadir dalam pembukaan itu Kapolres Toraja Utara, AKBP. Eko Suroso, Dandim 1414 Tana Toraja Letkol. Inf. Monfi Ade Chandra, Kepala Dinas Kominfo-SP Toraja Utara Drs. Johny Parubak, para Camat, Para Kepala OPD, Para Asisten Setda, Para Staf Ahli Bupati dan segenap stakeholder baik dari unsur Pemerintah, TNI, POLRI, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pendidik, Para Bunda PAUD dan siswa(i) PAUD serta Masyarakat. 

    Untuk diketahui event THF II kali ini agenda pagelaran seni dihari pertama Toraja Highland Festival Tahun 2022, yakni Musik Bambu (SDN 2 Kesu'), Tari - Sanggar Dao Bulan, Lomba Mural & Lomba mewarnai PAUD, Promosi sepeda Polygon, Musik - Duet (Kodim), Musik - Solo , Musik - Band Tongkonan (Polres), Promosi UMKM, Musik - Roots Drum Lab, Musik - Kolektif Teman Baik, Musik - Smada Akustik & Gitar Solo dan Kolektif Teman Baik Heksanada.

    (Widian) 

    toraja highland festival toraja utara masata ke'te' kesu
    SULSEL INDONESIA SATU

    SULSEL INDONESIA SATU

    Artikel Sebelumnya

    Jelang HUT RI 77, Disbudpar Sulsel Siapkan...

    Artikel Berikutnya

    Kapolres Pangkep AKBP Ibrahim Aji Hadiri...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Eks Kasdam Pattimura Brigjen Asep Abdurachman Raih Gelar di Doktor Unhas
    Hidayat Kampai: Kisah Dunia Akademik yang Terkontaminasi Ulah Para Bahlul
    Hendri Kampai: Koperasi Nasional, Dari Desa untuk Indonesia yang Lebih Berdikari

    Ikuti Kami